PT.
NANIRA BAKERY
Jln. Jamrud Katulistiwa No. 20
Temanggug
Telp/Fax. (0293) 45153000
Jln. Jamrud Katulistiwa No. 20
Temanggug
Telp/Fax. (0293) 45153000
Website :
http://www.nanirabakery -ind.com
E-mail : nanirabakery_ind@yahoo.co.id
A.
Latar Belakang
Dunia Industri
di Indonesia semakin banyak dan berkembang, khususnya industri food and beverages. Hal ini menuntut setiap
industri untuk selalu berinovasi agar menghasilkan produk yang berkualitas dan
selalu menjadi pilihan konsumen.
Saat ini masyarakat Indonesia lebih suka makan makan makanan yang
cepat saji, diantaranya yaitu konsumsi berbagi jenis roti. Roti adalah makanan yang
dibuat dari tepung terigu yang diragikan dengan ragi roti dan dipanggang. Roti merupakan sumber
karbohidrat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber kalori. salah satu jenis dari produk roti yaitu Danish.danish merupakan roti yang berlapis-lapis. Danish sangat
disukai oleh berbagai kalangan dan bahan bakunya pun mudah didapat.
B. Lokasi Perusahaan
PT. NANIRA BAKERY terletak di Jln. Jamrud KatulistiwaNo.20 Temanggug dengan
luas area pabrik 1.650 m2
dan luas bangunan 1230 m2.
PT. NANIRA BAKERY memiliki batasan wilayah perusahaan :
- Timur : berbatasan dengan PT. MANDIRI NUSANTARA
- Barat : berbatasan dengan area persawahan.
- Utara : berbatasan dengan area persawahan
- Selatan : berbatasan dengan jalan raya Pahlawan
Pemilihan
lokasi didasarkan atas pertimbangan sebagai berikut:
a. Lokasi perusahaan
strategis, sehingga mudah di jangkau oleh karyawan dan distribusi bahan baku serta bahan penunjang
mudah dilakukan.
b. Lokasi
perusahaan dekat dengan
bahan baku, sehingga
menekan biaya distribusi.
c.Lokasi yang dipilih dekat dengan kawasan pasar, perumahan pertokoan sehingga
produk yang dihasilkan mudah disalurkan kepada konsumen.
C.
Visi dan Misi Perusahaan
1. VISI:
Menghasilkan
produk berkualitas yang mampu bersaing di pasar global dan memenuhi kepuasan
pelanggan.
2. MISI:
a.Melakukan perbaikan secara berkesinambungan untuk menghasilkan
produk yang berkualitas
b.Menciptakan lingkungan kerja yang kondusif agar terbentuk
Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul
c.Melayani dan menangani pelanggan dengan sebaik-baiknya
D.
Struktur Organisasi PT. ASTYFOOD INDONESIA
Strutur organisasi merupakan fator yang
memegang peranan penting dalam suatu organisasi. Bagi perusahaan sendiri,
struktur ini dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pengambilan keputusan dan
pengawasan. Bagi karayawan dengan adanya struktur organisasi ini maka akan
lebih dipahami sistem kerjanya, sehingga pekerja dapat mengetahui kedudukan,
wewenang dan tanggung jawab setiap bagian secara jelas. Adapun bagan struktur
organisasi di PT. NANIRA BAKERY adalah:
1. General Manager
Manager
bertanggungjawab dalam menetapkan kebijakan yang dianggap perlu untuk semua
pihak dalam hal ini semua bagian. Kemudian manager juga bertugas mengatur
segala permasalahan baik di dalam maupun di luar perusahaan, mengawasi modal
yang diinfestasikan, membina hubungan dengan lembaga di luar perusahaan untuk
kepentingan perusahaan, menentukan dan memutuskan arah kebijaksanaan dalam
mencapai visi dan misi perusahaan. Manager juga bertanggung jawab terhadap
kelancaran perusahaan, kelangsungan hidup serta maju mundurnya perusahaan.
2. Bagian Product Development And Quality Control (PDQC)
PDQC merupakan bagian
perusahaan yang bertugas untuk mengembangkan, menentukan dan mengawasi produk yang
di produksi perusahaan. PDQC terdiri dari 2 bagian yaitu :
a.Bagian Product
Development, adalah bagian yang bertugas mengembangkan produk, baik produk yang
sudah ada maupun produk baru mulai dari pemakaian bahan baku, teknologi sampai
prosesnya.
b.Bagian Quality
Control, adalah bagian yang bertugas dalam menentukan, mengawasi dan memantau
mutu bahan baku, proses sampai barang jadi.
3. Bagian Administrasi Dan Keuangan (Finance)
Bagian Administrasi,
yaitu bagian yang bertugas dalam administrasi dan pembukuan perusahaan. Bagian
ini meliputi bagian perencanaan bahan untuk keperluan produksi (PPIC) dan
bagian pengaturan keluar barang jadi (Logistik).
Bagian
Keuangan, yaitu bagian yang bertugas mengatur keluar masuknya keuangan perusahaan,
utang piutang perusahaan dan penggajian karyawan.
4. Bagian Pabrikasi Dan
Produksi
Merupakan bagian yang
bertugas dalam masalah pabrik dan produksi. Bagian ini dibagi menjadi 2 yaitu :
a.Bagian maintenance,
yang bertanggungjawab terhadap masalah teknis mesin meliputi pemasangan,
perawatan dan perbaikan mesin.
b.Bagian Produksi,
yaitu bagian yang langsung berhubungan dengan produksi barang. Bagian ini
dikepalai oleh kepala produksi yang terbagi menjadi kepala – kepala bagian dan
Kepala – kepala shift. Setiap kepala shift akan mengkoordinasi para operator.
E. Bentuk Usaha
PT.NANIRA BAKERY merupakan perusahaan
yang bergerak di bidang Bakery yaitu
perusahaan yang memproduksi aneka Danish. luas area
pabrik
1.650 m2
dan luas bangunan 1.250 m2.
Sampai saat ini PT. NANIRA BAKERY telah memproduksi berbagai jenis Danish dengan berbagai varian .
PT. NANIRA BAKERY berproduksi selama 24
jam terbagi dalam 3 shift.
Pengendalian terhadap kebijakan mutu
secara berkesinambungan merupakan hal yang mutlak diterapkan di perusahaan ini.
Selain itu, selalu dilakukan inovasi baru agar didapatkan produk yang
berkualitas dan sesuai dengan pangsa pasar.
F.
Fasilitas
di PT. NANIRA BAKERY
PT. NANIRA BAKERY mempunyai beberapa
fasilitas utama untuk membantu kelancaran produksi. Fasilitas yang dimiliki
antara lain ruang produksi dan fasilitas didalamnya, ruang pengemasan, gudang
barang mentah, gudang barang jadi, mushola, kantin, poliklinik, locker, pos satpam, kantor administrasi,
kantor receptionist, laboratorium NPD
(New Product Development), laboratorium QC (Quality Control), flavour
room, workshop, laboratorium penanganan
limbah, toilet, taman, tempat parkir, lapangan sepak bola dan lapangan bola
volly. Juga terdapat sarana penunjang produksi lainnya, diantaranya mesin
produksi, mesin pengemas (packaging),
komputer, alat-alat laboratorium, tempat minum karyawan dan lainnya.
G. Ketenagakerjaan
Terdapat
2 macam waktu kerja karyawan di PT. NANIRA BAKERY
yaitu shift dan non shift. Dengan pembagian waktu kerja sebagai berikut:
1.Waktu Kerja Shift
Karyawan yang masuk
kerja shift dibagi dalam tiga waktu kerja dengan jumlah jam kerja sebanyak 8
jam perhari datambah 30 menit waktru istirahat. Pembagian jam kerja adalah
sebagai berikut:
a. Shift 1 : jam kerja pukul 06.00 -13.00 WIB
dengan 6 hari kerja
b. Shift 2 : jam kerja pukul 13.00 – 21.30 WIB
dengan 5 hari kerja
c. Shift 3 : jam kerja pukul 21.30 – 06.00 WIB
dengan 5 hari kerja
2.Waktu Kerja Non Shift
Karyawan yang masuk kerja Non Shift
bekerja dari hari senin sampai jum’at dengan jam kerja selama 8 jam perhari
ditambah waktu istirahat selama 30 menit.
.
H.
Teknik Perencanaan Pengadaan Bahan Baku di PT. NANIRA BAKERY
Untuk
pengadaan bahan baku pada awalnya PT. NANIRA BAKERY mengundang beberapa
vendor atau supplier untuk memberikan
sampel bahan baku untuk dilakukan yield tes produk mana yang bisa digunakan dan
kualitasnya bagus serta bisa menyuplai bahan baku sesuai dengan spesifikasi
yang perusahaan inginkan. Selanjutnya dilakukan evaluasi harga setelah sepakat
maka supplier tersebut dikontrak selama 6 bulan. Untuk supplier atau vendor
yang terpilih harus memiliki sertifikat halal dan surat ijin usaha.
Untuk bahan baku di PT. NANIRA BAKERY harus sesuai
spesifikasi yang perusahaan inginkan misal untuk bahan baku dan bahan
tambahan harus sesuai.
Untuk
proses pengadaan bahan baku sendiri user
(produksi) meminta bahan baku yang akan digunakan ke departemen store
dan store membuat permintaan ke departemen procurement untuk dilakukan pembelian ke vendor atau supplier bahan baku
yang dimaksud. Selanjutnya departemen procurement akan menghubungi supplier
atau vendor untuk mengirim bahan baku yang dimaksud sesuai dengan permintaan.
Proses kedatangan bahan baku maksimal 3 hari dari permintaan.
I.
Teknik
Perencanaan Produksi di PT. NANIRA BAKERY
Perencanaan produksi disusun
berdasarkan forecast (peramalan penjualan) yang dibuat oleh marketing
disertai dengan Rencana Anggaran Belanja Perusahaan (RABP). Perencanaan produksi terbagi
dalam rencana produksi tahunan, yang kemudian dibagi lagi menjadi rencana
produksi bulanan, mingguan dan untuk pelaksanaannya PPIC akan menurunkan
rencana produksi harian (production daily report).
Dasar
pertimbangan perencanaan produksi meliputi ketersediaan stok (bahan baku/bahan
jadi), waktu ketersediaan bahan baku, tenaga kerja, kapasitas mesin, waktu yang
tersedia untuk pemeliharaan mesin maupun proses, lead time pemesanan bahan
baku. Forecasting merupakan dasar dari perencanaan perusahaan yang
dibuat untuk memperkirakan kebutuhan bahan baku, produk, tenaga kerja maupun
kebutuhan lain sebagai respon terhadap perubahaan permintaan pasar.
J.
Informasi Produk
Nama
Produk : LEZAT BAKERY
Brand Induk : NANIRA
Jenis Produk : danish
Kemasan : Primer : plastik
Warna Kemasan : transparan
Komposisi :
Brand Induk : NANIRA
Jenis Produk : danish
Kemasan : Primer : plastik
Warna Kemasan : transparan
Komposisi :
tepung terigu, fermipan,
gula caster, susu hangat, garam, telur, butter
Harga
Perkiraan : Rp. 3000 / pcs
Tidak ada komentar:
Posting Komentar